Selamat datang di Official Forum IDDM
Silahkan mengunjungi Link viewforum.php?f=2 untuk informasi seputar Pengantar, Cara Register, Cara Posting, dll. Masukkan USERNAME untuk Login, bukan dengan email!
Mohon menghubungi salah satu moderator jika ada pertanyaan

Inhale vs. Exhale

Posting dan diskusi tentang Equipment, Studio, Mixing Mastering, Klinik, hingga Sharing
Foreign people are welcome, you can discuss or create topic here but please write in English only
User avatar
Cepit
Contributor
Contributor
Posts: 204
Joined: Mon Oct 30, 2017 9:21 am
Location: Surabaya
Contact:

Re: Inhale vs. Exhale

Post by Cepit » Wed Nov 08, 2017 10:13 pm

nabillasoedarij wrote:
Wed Nov 08, 2017 2:55 pm
aku pake dua duanya. tapi kebanyakan make exhale .
Lah vokalis juga mbak?

imagrindnation wrote:
Wed Nov 08, 2017 6:35 pm
Mau Inhale / Exhale yang penting rukun yak kak
Bhineka Tunggal Ika , NKRI Harga Mati, Gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo
Indeed! Setuju banget sm quote yang satu ini wkwkwkk

januaryohardy wrote:
Wed Nov 08, 2017 4:51 pm
Yoi, malah klo dipaksain exhale tapi jelek, kedengerannya gak oke. Mending inhale tapi presentable. Incestuous EP isinya banyak inhale bertebaran tuh yg artikulasinya lumayan oke. Balik ke selera dan kemampuan sih. Yg penting presentable.
Ahh iya Incestuous Brass Knuckle Abortion. Pake kombinasi exhale inhale. Keren tuh album



berANTHRAXan
Registered User
Registered User
Posts: 1
Joined: Wed Nov 08, 2017 7:24 am

Re: Inhale vs. Exhale

Post by berANTHRAXan » Thu Nov 09, 2017 3:44 am

gaiso inhale isone exhale :(

huhuhu

User avatar
Deddy Permadi
Active Member
Active Member
Posts: 90
Joined: Mon Oct 30, 2017 9:40 am
Location: Bekasi
Contact:

Re: Inhale vs. Exhale

Post by Deddy Permadi » Thu Nov 09, 2017 5:48 am

imagrindnation wrote:
Wed Nov 08, 2017 6:35 pm
Mau Inhale / Exhale yang penting rukun yak kak
Bhineka Tunggal Ika , NKRI Harga Mati, Gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo
tai bet ini Gemah ripah wkkwkwkwkwkwkkwkwkwk

User avatar
indogrind
Donatur
Donatur
Posts: 25
Joined: Thu Nov 02, 2017 11:49 am
Location: The island of Gods
Contact:

Re: Inhale vs. Exhale

Post by indogrind » Thu Nov 09, 2017 6:01 am

aku kalo nyanyi ataupun kentut tetap pakai exhale :lol: :lol: :lol: ... kalo nyanyi pakai tehnik inhale suka tersedak, mungkin belom bisa dan mempelajari dengan seksama.
:lol: :roll: KIDS JAMAN NOW! :lol: :roll:

User avatar
rawon.babi
Active Member
Active Member
Posts: 42
Joined: Fri Nov 03, 2017 9:16 am
Location: Ongis Nade Death Metal

Re: Inhale vs. Exhale

Post by rawon.babi » Thu Nov 09, 2017 6:55 am

ikut nimbrung, tp share cm exhale aja ya, inhale saya gak paham

rata-rata generasi 90an berteknik exhale, krn pada era nya, msh "berjalan seiringan" dengan teknik vokal yg konvensional. nah temen2 di jalur musik extreme hanya merubah ke versi "sangarnya".
dengan terbatasnya referensi termasuk media yang tersedia & bisa dipakai, smua karakter vokal yang pernah masuk telinga mereka bakal diasumsikan sprti yang mereka lakukan secara konvensional, yaitu exhale.

banyak ragam karakter yang bisa dihasilkan dr teknik exhale, yang diawali dari scream ala black, lalu throat ala thrash, kemudian growl ala death, dan trakir deep growl ala brutal.
masing-masing karakter ini, jika sudah dikuasai dengan baik, kebanyakan akan membawa ke suatu genre tertentu, dan itu ditunjang dg background music dimana hati mereka berlabuh hehe
contoh.. mereka2 yg expert dg screamnya akan band2an bergenre blackmetal dan mereka scr gak sadar tdk akan memaksakan diri band2an deathmetal ala suffocation.
bgitu juga dg karakter vokal yg lain, meski referensi mereka multi & lintas genre, mereka selalu punya 1 pilihan utk didalami dan biasanya yg "akar"nya kuat akan bertahan smpe sekarang, baik secara langsung sbg pelaku musik atau hanya tinggal "soul & passion" saja.

sedikit flashback, band2an pada era itu, sangat jelas skali influence yang mereka serap lalu di manifestasikan ke band & penulisan materi.
sebut saja adi gembel (forgotten), karakternya condong ke arah john tardy nya obituari. lalu ada behom (jasad) pattern & growlnya mark barney banget.
sementara itu, betrayer yg mengusung thrash, karakter vokalnya jg mumpuni di throat. dibarengi dg si ombat yang jg kental pengaruh mark barney nya sehingga ngaruh jg ke genre band dia yg mainin deathgrind ala ND.
kemudian ada alm. agung devo yang menurut saya dia jago deepgrowl, ternyata sangat menggandrungi chris barnes era CC album tomb of the mutilated.
dan satu lagi, karakter vokal growl & deepgrowl yang menurut saya hingga detik ini belum ada yg menyerupai adalah karakter vokal alm. james (grausig).

oke..
balik lagi ke hulu, bahwa teknologi adalah bagian dari kebudayaan, sangat terlihat nyata sekali kala itu. teknologi informasi yang masih berupa wacana atau sdikit mengenal sosoknya dari film-film sci-fiction, menjadikan teknik vokal konvensional adalah budaya, meskipun pada era itu kemungkinan ada jg yg bereksplorasi dg teknik inhale krn kondisi tertentu.

jadi, pada era itu, pembahasan exhale - inhale sama sekali tdk ada, karena teknik vokal yg mereka lakukan itu aja pada gak tau kl masuk teknik exhale. ato bisa jadi istilah exhale-inhale blm lahir.
Last edited by rawon.babi on Thu Nov 09, 2017 7:07 am, edited 2 times in total.
Image

User avatar
imagrindnation
Active Member
Active Member
Posts: 13
Joined: Mon Nov 06, 2017 1:09 pm
Contact:

Re: Inhale vs. Exhale

Post by imagrindnation » Thu Nov 09, 2017 7:00 am

rawon.babi wrote:
Thu Nov 09, 2017 6:55 am
ikut nimbrung, tp share cm exhale aja ya, inhale saya gak paham

rata-rata generasi 90an berteknik exhale, krn pada era nya, msh "berjalan seiringan" dengan teknik vokal yg konvensional. nah temen2 di jalur musik extreme hanya merubah ke versi "sangarnya".
dengan terbatasnya referensi termasuk media yang tersedia & bisa dipakai, smua karakter vokal yang pernah masuk telinga mereka bakal diasumsikan sprti yang mereka lakukan, yaitu exhale.

banyak ragam karakter yang bisa dihasilkan dr teknik exhale, yang diawali dari scream ala black, lalu throat ala thrash, kemudian growl ala death, dan trakir deep growl ala brutal.
masing-masing karakter ini, jika sudah dikuasai dengan baik, kebanyakan akan membawa ke suatu genre tertentu, dan itu ditunjang dg background music dimana hati mereka berlabuh hehe
contoh.. mereka2 yg expert dg screamnya akan band2an bergenre blackmetal dan mereka scr gak sadar tdk akan memaksakan diri band2an deathmetal ala suffocation.
bgitu juga dg karakter vokal yg lain, meski referensi mereka multi & lintas genre, mereka selalu punya 1 pilihan utk didalami dan biasanya yg "akar"nya kuat akan bertahan smpe sekarang, baik secara langsung sbg pelaku musik atau hanya tinggal "soul & passion" saja.

sedikit flashback, band2an pada era itu, sangat jelas skali influence yang mereka serap lalu di manifestasikan ke band & penulisan materi.
sebut saja adi gembel (forgotten), karakternya condong ke arah john tardy nya obituari. lalu ada behom (jasad) pattern & growlnya mark barney banget.
sementara itu, betrayer yg mengusung thrash, karakter vokalnya jg mumpuni di throat. dibarengi dg si ombat yang jg kental pengaruh mark barney nya sehingga ngaruh jg ke genre band dia yg mainin deathgrind ala ND.
sementara itu alm. agung devo yang menurut saya dia jago deepgrowl, ternyata sangat menggandrungi chris barnes era CC album tomb of the mutilated.
dan satu lagi, karakter vokal growl & deepgrowl yang menurut saya hingga detik ini belum ada yg menyerupai adalah karakter vokal alm. james (grausig).

oke..
balik lagi ke hulu, bahwa teknologi adalah bagian dari kebudayaan, sangat terligat nyata sekali kala itu. teknologi informasi yang masih berupa wacana atau sdikit mengenal sosoknya dari film-film sci-fiction, menjadikan teknik vokal konvensional adalah budaya, meskipun pada era itu kemungkinan ada jg yg bereksplorasi dg teknik inhale krn kondisi tertentu.

jadi, pada era itu, pembahasan exhale - inhale sama sekali tdk ada, karena teknik vokal yg mereka lakukan itu aja pada gak tau kl masuk teknik exhale. ato bisa jadi istilah exhale-inhale blm lahir.

wiii nais inpo banget suhu . matur nuwun

User avatar
rawon.babi
Active Member
Active Member
Posts: 42
Joined: Fri Nov 03, 2017 9:16 am
Location: Ongis Nade Death Metal

Re: Inhale vs. Exhale

Post by rawon.babi » Thu Nov 09, 2017 7:04 am

imagrindnation wrote:
Thu Nov 09, 2017 7:00 am
wiii nais inpo banget suhu . matur nuwun
sama2 ;)
Image

User avatar
nabillasoedarij
Registered User
Registered User
Posts: 3
Joined: Tue Nov 07, 2017 1:27 pm
Location: Tangerang

Re: Inhale vs. Exhale

Post by nabillasoedarij » Thu Nov 09, 2017 9:19 am

januaryohardy wrote:
Wed Nov 08, 2017 4:52 pm
nabillasoedarij wrote:
Wed Nov 08, 2017 2:55 pm
aku pake dua duanya. tapi kebanyakan make exhale .

pertama kali aku blajar inhale exhale liat videonya ed veter


Anjas, ngeben lagi dong bil.

hahahah cariin personilnya

User avatar
nabillasoedarij
Registered User
Registered User
Posts: 3
Joined: Tue Nov 07, 2017 1:27 pm
Location: Tangerang

Re: Inhale vs. Exhale

Post by nabillasoedarij » Thu Nov 09, 2017 9:20 am

Cepit wrote:
Wed Nov 08, 2017 10:13 pm
nabillasoedarij wrote:
Wed Nov 08, 2017 2:55 pm
aku pake dua duanya. tapi kebanyakan make exhale .
Lah vokalis juga mbak?

imagrindnation wrote:
Wed Nov 08, 2017 6:35 pm
Mau Inhale / Exhale yang penting rukun yak kak
Bhineka Tunggal Ika , NKRI Harga Mati, Gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo
Indeed! Setuju banget sm quote yang satu ini wkwkwkk

januaryohardy wrote:
Wed Nov 08, 2017 4:51 pm
Yoi, malah klo dipaksain exhale tapi jelek, kedengerannya gak oke. Mending inhale tapi presentable. Incestuous EP isinya banyak inhale bertebaran tuh yg artikulasinya lumayan oke. Balik ke selera dan kemampuan sih. Yg penting presentable.
Ahh iya Incestuous Brass Knuckle Abortion. Pake kombinasi exhale inhale. Keren tuh album

ga kok cuman main main

User avatar
indogrind
Donatur
Donatur
Posts: 25
Joined: Thu Nov 02, 2017 11:49 am
Location: The island of Gods
Contact:

Re: Inhale vs. Exhale

Post by indogrind » Thu Nov 09, 2017 9:26 am

Sedikit revisi rangkuman di atas kakang prabu rawon... alm. Agung Devo kala rekaman lagu Gelap yg masuk Kompilasi MetalicKlinik itu beliau sering menyimak Beheaded/ malta versi demo kaset. Dan itu bukan inhale melainkan exhale. Saya tau persis karena sering mendampingi beliau.
:lol: :roll: KIDS JAMAN NOW! :lol: :roll:

Post Reply