IDDM

Saya pribadi selalu lebih cenderung menganggap bahwa deathcore itu berangkat dari hardcore/punk, dilihat dari segi struktur musiknya. Cuma riff-riff gitarnya aja lebih berat karena memasukkan pengaruh ala band-band oldschool death metal. Itulah kenapa menurut saya gelombang deathcore pertama sudah dimulai dari band-band hardcore H8000 di akhir 1990-an; walaupun mereka sendiri melabeli musiknya dengan sebutan edge metal. Ada nama-nama macam Deformity, Regression, Congress, dkk. yang, setidaknya di pendengaran saya, cukup dekat dengan death metal. Makanya diantara band-band deathcore yang booming setelah dekade 2000-an, saya paling ngefans dengan Despised Icon dan All Shall Perish album Hate, Malice, Revenge - karena sesuai dengan bias personal soal definisi deathcore.

That being said, sejujurnya saya pikir baik diantara yang menyebut deathcore itu bagian dari metal maupun bukan, dua-duanya sama-sama benar sih. Perkembangan musik toh cenderung dinamis. Lagipula untuk memperkirakan kadar-kemetalan itu merupakan ranah yang cenderung subjektif menurut saya, tanpa parameter yang disepakati oleh umum, kecuali yang diamini oleh diri sendiri; jadi suka suka aja.

Selama gak ada kata metal, ya bukan metal. Yang dieksplor bukan unsur metalnya, baik dari segi musik, dandanan, tingkah laku, sampe selera makan. Band yg udah dapat predikat deathcore biasanya melakukan penyimpangan, baik dari dandanan atopun chuga chuganya...dan deathcore biasanya labil dalam artian eksperimen yg keseringan, bahkan mengcover lagu dari luar genre metal seakan menjadi identitas.

Dan mengapa detkor sering jadi bahan bulian hehe

DETKOR Vs Inul Daratista

Kesimpulannya jadi Deathcore itu tergantung dg suara gitarnya ya bukan cm tulisan genre & headbangable doang ?

Clive Davis once said Heavy Metal is the only true form of rock and roll.